Fakultas Vokasi UKI Bermitra dengan International Working Group Australia, Buka Kesempatan Magang di Australia
MEDIAINDONESIA - Fakultas Vokasi Universitas Kristen Indonesia (UKI) berkesempatan mendapat pengalaman bekerja di Australia melalui program Working Holiday Visa. Melalui Kantor Urusan Internasional, Fakultas Vokasi UKI bekerja sama dengan International Working Group Australia (IWGA). Penandatanganan Memorandum of Agreement, Memorandum of Understanding dan Implementation Arrangement, dilaksanakan pada Selasa (14/3) di Ruang Video Conference, Gedung AB, UKI Jakarta. Program Working Holiday Visa bertujuan memberikan pengalaman mahasiswa untuk bekerja dan magang di Australia yang sekaligus merupakan bagian dari program 'Merdeka Belajar Kampus Merdeka' dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Pendidikan Tinggi (Kemendikbud Ristek Dikti) Republik Indonesia. Mewakili Rektor UKI, Dr Dhaniswara K Harjono SH MH MBA, Wakil Rektor UKI bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Dr rer pol Ied Veda R Sitepu SS MA menjelaskan bahwa UKI terakreditasi Unggul oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). “UKI terbuka untuk memperluas kerja sama dengan institusi pendidikan tinggi internasional, terutama untuk tujuan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujar Ied Veda Sitepu. UKI melakukan sejumlah terobosan melalui kerja sama dengan institusi internasional untuk menuju universitas level internasional. Melalui kegiatan ini diharapkan adanya kolaborasi dalam penyelenggaraan workshop, seminar dan pertukaran materi akademik untuk meningkatkan kualitas pendidikan di kedua institusi. Hadir dalam kegiatan ini CEO IWGA Alan Gerungan dan Wakil Dekan Fakultas Vokasi UKI Adventus Lumban Batu SKM M Kes beserta jajaran pimpinan Fakultas Vokasi UKI. Alan Gerungan berharap, mahasiswa UKI bisa melanjutkan studi di Australia. Working Holiday Visa bisa ditujukan bagi mahasiswa yang berusia maksimal 30 tahun, masih dalam masa studi dan memiliki score International English Language Testing System (IELTS) 4.5. Turut hadir dalam kegiatan ini CEO Aston High Learning College Australia Tony Osmani, CEO My Immigration Option Nelchor Varques beserta jajaran pimpinan fakultas di UKI. (S-3)